Bagian - Bagian dan Fungsi Darah

Assalamu'alaikum.. ^_^ Hai minna! apa kabar ? Setelah kemarin kita membahas fisika tentang Hukum Newton I, II, dan III beserta contohnya, sekarang saya mau membahas biologi tentang bagian - bagian dan fungsi darah, check it out ya..!!

1. Darah merupakan jaringan yang tersusun atas plasma, sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah. Bagian - bagian darah :

> Padat, ada 3 bagian :

a. Sel Darah Merah (Eritrosit)

Tidak mempunyai inti sel
Bentuk : bulat pipih dengan cekugan di tengahnya (bikonkaf)
Fungsi : untuk mengangkut oksigen (O2)
Umur : kurang - lebih 120 hari
Jumlah : 5 juta lebih sel darah merah/cc
Penyakit : kekurangan = anemia


b. Sel Darah Putih (Leukosit)

Mempunyai inti sel
Bentuk : tidak tetap atau bersifat amuboid
Fungsi : melawan pennyakit (fagosit) dan membentuk antibodi
Umur : 12 - 13 hari
Jumlah : 8000 sel darah putih/cc
Penyakit :
kekurangan = leukopeni ( < 6000 sel/cc )
kelebihan = leukimia ( > 9000 sel/cc )



c. Keping Darah (Trombosit)

Berinti sel
Bentuk : bulat, oval, atau memanjang
Fungsi : membantu pembekuan darah
Umur : 5 - 9 hari
Jumlah : orang dewasa sekitar 200.000 - 500.000 sel/cc
Penyakit : hemofilia (cacat genetika pada kromosom x) = darah sukar membeku

> Cair, yaitu Plasma Darah :

Terdiri atas air (92 %)

Terdapat protein plasma yaitu albulin, globulin, dan fibrinogen

Zat - zat terlarut ada hormon, sari - sari makanan, mineral, antibodi, dan zat sisa metabolisme

Bagiannya :

a. Serum 

Plasma darah yang dikeluarkan / dipisahkan fibrinogennya dengan cara memutar darah dalam sentrifuge

Mengandung zat antibodi

Fungsi : menghilangkan protein asing yang masuk

b. Fibrinogen 

Protein darah yang berfungsi untuk membentuk benang - benang fibrin dalam proses pembekuan darah

2. Fungsi Darah

- Pengangkut zat - zat dalam tubuh (zat makanan, oksigen (O2), dll)

- Menjaga suhu agar tetap stabil

- Membunuh bibit penyakit

- Membantu proses pembekuan darah

- Dapat memprediksi penyakit yang dialami

3. Proses Pembekuan Darah

> Yang berperan :
- Trombosit
- Fibrinogen

- Pertama ketika kita terluka, maka trombosit akan pecah dan mengeluarkan enzim trombokinase / tromboplastin. Lalu enzim trombokinase mengubah protrombin menjadi trombin dengan bantuan ion kalsium (Ca) dan vitamin K. Setelah itu trombin mengubah fibrinogen menjadi benang - benang fibrin. Setelah benang - benang fibrin sudah banyak terbentuk, maka luka akan tertutup dan darah tidak akan menetes lagi.

Nah mudah kan ? :D
Post selanjutnya saya akan membahas tentang peredaran darah manusia.

Semoga bermanfaat.. ^_^